6 Hewan Endemik Kaltim yang Masuk Daftar Terancam Punah

TAMAN BINATANG

Pulau Kalimantan populer dengan kawasan nana4d hutan tropisnya yang luas. Ekosistem alam yang terbentang membuat sebagian flora serta fauna tersebar di daerah Kalimantan, tercantum Kaltim.

Tetapi sayangnya, keberadaan sebagian fauna terancam punah akibat kehancuran area yang mengecam habitatnya.

Sebagian hewan- hewan sangat jarang masih mendiami wilayah Kaltim serta bila beruntung kalian masih bisa melihatnya. Berikut 6 hewan endemik Kaltim yang nyaris punah.

  1. Pesut Mahakam

Pesut Mahakam merupakan mamalia air ataupun nana4d yang kerap diucap selaku lumba- lumba air tawar. Pesut Mahakam jadi salah hewan yang terancam punah.

Hewan ini mempunyai ciri berbentuk wujud kepala bundar, mata kecil, bercorak abu- abu, berbadan oval dengan panjang 2, 5 m, serta berat kurang lebih 130 kg.

Bagi informasi 2018, populasi hewan dengan nama latin Orcaella Brevirostris ini berjumlah 80 ekor di perairan sungai- sungai Kalimantan.

  1. Bekantan

Bekantan ialah primata endemik Kaltim. Hewan dengan nama latin Nasalis Larvatus termasuk tipe monyet berhidung besar serta lebih panjang dibanding tipe monyet yang lain.

Bekantan jantan mempunyai dimensi badan 75 centimeter serta berat 24 kg. Sedangkan, bekantan betina mempunyai dimensi badan cuma 60 centimeter dengan berat 12 kg.

Disadur dari Antara Kaltim( 2022), bagi Balai nana4d Pelaksanaan Standar Instrumen Departemen Area Hidup serta Kehutanan( KLHK), populasi bekantan dekat 25 ribu yang tersebar di 5 provinsi Kalimantan. Jumlah populasi bekantan dengan luas Kalimantan yang menggapai 74

Perihal ini disebabkan perburuan serta kehancuran area yang mengecam habitat dan kegiatan fauna tersebut.

  1. Orangutan

Primata yang terancam punah berikutnya, ialah orangutan. Orangutan Kalimantan berbeda dengan orangutan di Sumatera.

Hewan dengan nama latin Pongo Pygmaeus memiliki warna bulu coklat hitam serta raga yang sangat kecil.

Bagi Departemen Area Hidup serta Kehutanan( KLHK) 2016, populasi Orangutan Kalimantan turun dari 27. 000 ekor jadi 23. 000 ekor.

Penyusutan populasi Orangutan diakibatkan kehancuran hutan yang sangat masif yang menyebabkan hilangnya habitat mereka di Kalimantan.

  1. Beruang Madu

Beruang madu ialah maskot dari Kota Balikpapan. Hewan bernama latin Helarctos Malaynus merupakan tipe beruang bertubuh kecil.

Beruang madu mempunyai panjang badan dekat 1- 1, 5 m serta mempunyai berat 50- 65 kg.

Bersumber pada laman Bear Conservation, beruang madu masuk catatan hewan yang terancam punah. Ancaman beruang madu diakibatkan hilangnya habitat yang membuat pergerakan mereka terus menjadi terbatas.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *